PRODUK

Bearing

Deep Groove Ball Bearing

Jenis bearing yang paling umum digunakan. Mampu menahan beban radial dan juga beban aksial (samping) dari kedua arah.

Angular Contact Ball Bearing

Bearing yang dirancang untuk menahan beban gabungan — yaitu beban radial dan aksial secara bersamaan. Jalur bola (raceway) pada cincin dalam dan luar dibuat miring (ber-sudut) sehingga mampu menahan gaya aksial dari satu arah.

Self Aligning Ball Bearing

Bearing yang memiliki dua baris bola dan raceway luar berbentuk bulat, sehingga dapat menyesuaikan posisi poros yang miring atau tidak sejajar tanpa menimbulkan beban berlebih.

Cylindrical Roller Bearing

Bearing yang menggunakan roller berbentuk silinder sebagai elemen gelinding, sehingga memiliki kapasitas beban radial yang sangat tinggi dan mampu bekerja pada kecepatan tinggi.

Tapered Roller Bearing

Jenis bearing yang menggunakan roller berbentuk kerucut dan mampu menahan beban radial serta beban aksial (dorong) secara bersamaan. Digunakan untuk menopang poros yang menahan beban besar

Spherical Roller Bearing

Bearing dengan dua baris roller berbentuk tong (spherical) dan raceway luar berbentuk bulat, sehingga mampu menyesuaikan ketidaksejajaran poros serta menahan beban radial dan aksial berat secara bersamaan.

Needle Roller Bearing

Bearing yang menggunakan roller berbentuk jarum panjang dan tipis, sehingga memiliki kapasitas beban tinggi dengan ukuran kompak.

Thrust Ball Bearing

Bearing yang dirancang khusus untuk menahan beban aksial (beban dorong) dalam satu arah, dengan elemen gelinding berupa bola di antara dua washer (cincin datar).

Spherical Plain Bearing

Bearing dengan permukaan dalam dan luar berbentuk bola, memungkinkan gerakan sudut (pivoting) antara poros dan rumah bearing. Bearing ini tidak memiliki elemen gelinding, melainkan kontak langsung antara dua permukaan logam atau logam PTFE.

Pillow Block Bearing

Unit bearing yang terdiri dari bearing dan rumah dudukan (housing), digunakan untuk menopang poros berputar pada posisi tertentu. Desainnya memudahkan pemasangan dan perawatan karena sudah siap pakai.

Plummer Block

Dudukan bearing (bearing housing) yang berfungsi untuk menopang poros berputar dan menjaga posisi bearing tetap stabil. Biasanya digunakan bersama spherical roller bearing agar dapat menyesuaikan sedikit ketidaksejajaran poros.

Oil Seal

Komponen penyekat yang berfungsi untuk mencegah kebocoran oli atau grease pada bagian poros yang berputar, sekaligus mencegah kotoran, debu, dan air masuk ke dalam sistem. Biasanya terbuat dari material karet (NBR, FKM, dll.), logam, dan spring sebagai penguat tekanan bibir seal.

Hydraulic Seal

Wiper Seal

Rod Seal

Piston Seal

Wear Ring

Komponen penyekat yang digunakan pada sistem hidrolik untuk mencegah kebocoran fluida, menahan tekanan, serta memisahkan ruang tekanan tinggi dan rendah di dalam silinder hidrolik.

O-Ring

NBR70

NBR90

FKM75

FKM90

VMQ

O-Ring Kit

Cincin karet berbentuk bundar yang berfungsi sebagai seal (peredam kebocoran) antara dua komponen yang saling menekan. Digunakan untuk mencegah kebocoran fluida atau gas pada sambungan mesin, seperti di hidrolik, pneumatik, pompa, dan sistem otomotif.

Power Transmission

Industrial Pulley

Komponen mekanis berbentuk roda beralur yang digunakan untuk mentransmisikan daya dan putaran dari satu poros ke poros lainnya melalui sabuk (belt). Dalam industri, pulley berperan penting untuk menggerakkan mesin dan peralatan produksi.

Vanbelt

Sabuk berbentuk trapesium yang digunakan untuk mentransmisikan daya dari pulley penggerak ke pulley yang digerakkan. Desainnya memungkinkan cengkeraman kuat dan gesekan minimal.

Timing Belt

Komponen mekanis berbentuk roda beralur yang digunakan untuk mentransmisikan daya dan putaran dari satu poros ke poros lainnya melalui sabuk (belt). Dalam industri, pulley berperan penting untuk menggerakkan mesin dan peralatan produksi.

Ribbed Belt

Jenis sabuk penggerak yang memiliki alur-alur memanjang (ribs) di bagian bawahnya. Desain ini memungkinkan sabuk memiliki daya cengkeram tinggi, fleksibilitas baik, dan mampu mentransmisikan daya ke lebih dari satu pulley secara efisien.

Link Belt

Jenis sabuk penggerak modular yang terdiri dari potongan-potongan (links) yang dapat dibongkar-pasang sesuai panjang yang dibutuhkan. Terbuat dari bahan poliuretan dan kain penguat, sabuk ini tahan panas, minyak, serta memiliki fleksibilitas tinggi.

Sprocket Gear

Roda bergigi yang digunakan untuk mentransmisikan putaran dan tenaga melalui rantai (roller chain). Gigi sprocket berfungsi mencengkeram rantai agar gerak putaran tidak selip.

Roller Chain

Rantai logam yang terdiri dari serangkaian pin, bushing, dan roller yang saling terhubung, digunakan untuk mentransmisikan daya mekanis antar sprocket.

Coupling

Komponen mekanis yang digunakan untuk menghubungkan dua poros agar dapat berputar bersama dan mentransmisikan torsi atau daya dari satu poros ke poros lainnya.

Conveyor Belt

Sabuk berjalan yang digunakan untuk memindahkan material atau barang dari satu titik ke titik lain secara terus-menerus. Biasanya terbuat dari karet, PVC, atau bahan sintetis dengan lapisan penguat dari kain atau baja.

Roller Conveyor

Sistem konveyor yang menggunakan deretan roller (silinder berputar) untuk memindahkan barang secara manual atau otomatis di atas permukaannya.

Cover Strip

Pita pelindung atau penutup sambungan yang digunakan untuk melindungi celah, sambungan, atau permukaan dari debu, air, dan kerusakan mekanis. Terbuat dari bahan seperti karet, PVC, atau logam tipis tergantung pada aplikasinya.

etc.

Sunpat ECO 310 + Hardener

Lem epoxy dua komponen (resin dan hardener) yang digunakan untuk menyambung, melapisi, atau memperbaiki permukaan logam, beton, dan material industri lainnya. Setelah dicampur dengan hardener, lem ini akan mengeras kuat dan tahan terhadap panas, minyak, serta bahan kimia.

SC 2000 + Hardener

Lem karet dua komponen (adhesive + hardener) yang digunakan untuk menyambung atau memperbaiki material berbahan karet dan logam. Setelah dicampur dengan hardener, lem ini menghasilkan ikatan yang sangat kuat, fleksibel, dan tahan terhadap panas, air, serta tekanan tinggi.

Flexco / Fastener

Pengikat mekanis yang digunakan untuk menyambung ujung-ujung belt conveyor secara cepat dan kuat tanpa perlu proses vulkanisasi. Komponen ini biasanya terbuat dari baja atau stainless steel agar tahan aus dan tekanan.

Spring / Per

Komponen elastis yang berfungsi untuk menyimpan dan melepaskan energi mekanis ketika ditekan, ditarik, atau diputar. Terbuat dari baja pegas atau bahan elastis lain yang mampu kembali ke bentuk semula setelah diberi beban.

Snap Ring

Cincin logam tipis berbentuk C atau E yang dipasang pada alur (groove) di poros atau di dalam bore untuk mengunci, menahan, atau membatasi pergerakan komponen agar tidak bergeser dari posisinya.

Cross Joint

Komponen penghubung mekanis berbentuk silang yang digunakan untuk mentransmisikan putaran dan torsi antara dua poros yang tidak segaris (berbeda sudut). Desainnya memungkinkan poros tetap berputar meskipun terdapat sudut atau pergeseran posisi.

Gasket / SWG

Material penyekat yang ditempatkan di antara dua permukaan sambungan untuk mencegah kebocoran cairan atau gas. Biasanya terbuat dari karet, kertas, metal, grafit, atau bahan komposit, tergantung kebutuhan tekanan dan suhu.

Kampas Kopling

Komponen utama dalam sistem kopling kendaraan yang berfungsi untuk menghubungkan dan memutus tenaga dari mesin ke transmisi.